KEKUATAN SETAN ITU LEMAH
Adalah
salah satu kebenaran yang penting yang tidak boleh dilupakan, bahwa
Setan tidaklah merdeka dari ALLAH, ALLAH yang menciptakan setan dan dia
di bawah perintahNya. Ia memusuhi dan melawan manusia.Adalah
salah satu kebenaran yang penting yang tidak boleh dilupakan, bahwa
Setan tidaklah merdeka dari ALLAH, ALLAH yang menciptakan setan dan dia
di bawah perintahNya. Ia memusuhi dan melawan manusia.
"Sungguh,
Aku akan Memenuhi neraka Jahannam dengan kamu dan dengan orang-orang
yang mengikutimu di antara mereka semuanya" (Surah Shad : 85)
Hal
yang tidak boleh dilupakan adalah setan tidak memiliki kekuatan koersif
bagi yang meyakininya, kekuatan setan hanya bisa berpengaruh oleh siapa
saja yang ALLAH tentukan dan ciptakan untuk neraka.
Setan tidak bisa memanggil seorang pelayan yang telah ALLAH ciptakan sebagai yang meyakini untuk mengambil perilaku yang tidak bermoral. Dia hanya bisa membimbing si penganut untuk membuat kesalahan kecil sebagai ujian dalam hidup di dunia ini.Pengaruh setan hanya bisa berlaku bagi orang-orang yang memiliki penyakit di hatinya. Hal ini diungkapkan oleh Al-Quran sebagai berikut :
Setan tidak bisa memanggil seorang pelayan yang telah ALLAH ciptakan sebagai yang meyakini untuk mengambil perilaku yang tidak bermoral. Dia hanya bisa membimbing si penganut untuk membuat kesalahan kecil sebagai ujian dalam hidup di dunia ini.Pengaruh setan hanya bisa berlaku bagi orang-orang yang memiliki penyakit di hatinya. Hal ini diungkapkan oleh Al-Quran sebagai berikut :
"Sungguh,
setan itu tidak akan berpengaruh terhadap orang yang beriman dan
bertawakal pada Tuhan. Pengaruhnya hanyalah terhadap orang yang
menjadikannya pemimpin dan terhadap orang yang mempersekutukannya dengan
ALLAH" (Surah an-Nahl : 99 - 100)
Pada ayat lain disebutkan, bahwa pengikut tidak bisa didorong pada kelemahan setan :
"Sesungguhnya
(terhadap) hamba-hamba-Ku, engkau (iblis) tidaklah dapat berkuasa atas
mereka. Dan cukuplah Tuhan-mu sebagai penjaga" (Surah al-Isra' : 65)
Karena setan juga merupakan ciptaan ALLAH, ada kebijaksanaan abadi atas kehadirannya seperti yang lainnya.
Sebagai contoh, faktanya adalah kelompok yang digiring ke neraka bersama setan, adalah satu faktor yang akan meningkatkan ketakwaan pada ALLAH untuk balasan di hari penghakiman dan kesenangan surga.
Kehadiran setan juga meyakinkan adanya kaum munafik yang ada diantara kita. Setan mengontrol orang-orang yang sakit ini dan bekerja untuknya. Walau begitu kaum munafik ini tidak bisa bersembunyi dari orang yang beriman. Orang yang beriman mampu mengidentifikasi orang-orang ini yang mencoba untuk berlabuh bersama mereka. Malah keyakinan dan ketakwaan dari orang yang beriman akan semakin meningkat dan menyadari kehadiran setan dan pengaruhnya pada kaum munafik, semenjak mereka tahu isi Al-Quran tentang ini :
Sebagai contoh, faktanya adalah kelompok yang digiring ke neraka bersama setan, adalah satu faktor yang akan meningkatkan ketakwaan pada ALLAH untuk balasan di hari penghakiman dan kesenangan surga.
Kehadiran setan juga meyakinkan adanya kaum munafik yang ada diantara kita. Setan mengontrol orang-orang yang sakit ini dan bekerja untuknya. Walau begitu kaum munafik ini tidak bisa bersembunyi dari orang yang beriman. Orang yang beriman mampu mengidentifikasi orang-orang ini yang mencoba untuk berlabuh bersama mereka. Malah keyakinan dan ketakwaan dari orang yang beriman akan semakin meningkat dan menyadari kehadiran setan dan pengaruhnya pada kaum munafik, semenjak mereka tahu isi Al-Quran tentang ini :
"Dia
(ALLAH) ingin Menjadikan godaan yang ditimbulkan setan itu sebagai
cobaan bagi orang-orang yang dalam hatinya ada penyakit dan orang yang
berhati keras. Dan orang-orang yang zalim itu benar-benar dalam
permusuhan yang jauh, dan agar orang-orang yang telah diberi ilmu
meyakini bahwa (al-Quran) itu benar dari Tuhan-mu lalu mereka beriman
dan hati mereka tunduk kepadanya. Dan sungguh, ALLAH Pemberi petunjuk
bagi orang-orang yang beriman kepada jalan yang lurus." (Surah al - Hajj
: 53-54)
Ini
berarti merupakan pembersihan bagi komunitas yang beriman. Ini jugalah
mengapa ALLAH memberikan waktu bagi setan. ALLAH menyatakan ini di
Al-Quran :
"Dan
sungguh, iblis telah dapat meyakinkan terhadap mereka kebenaran
sangkaannya, lalu mereka mengikutinya, kecuali sebagian dari orang-orang
Mukmin. Dan tidak ada kekuasaan (iblis) terhadap mereka, melainkan
hanya agar Kami dapat Membedakan siapa yang beriman kepada adanya
akhirat. Dan siapa yang masih ragu-ragu tentang (akhirat) itu. Dan
Tuhan-mu Maha Memelihara segala sesuatu." (Surah Saba : 20-21)
Poin
lain yang tidak diketahui bagi yang tidak beriman bahwa setan tidak
memiliki kekuatan untuk menggerakan. dia hanya mengundang orang, jika
orang tersebut memiliki penyakit di hatinya, maka mereka akan
mendengarkan si setan, hal lain, setan tidak memiliki kekuatan untuk
memaksa manusia, tapi dia tahu mana-mana saja manusia yang memujanya dan
dalam kebutaan. Satu ayat yang menyatakan pengakuan setan ketika hari
penghakiman tiba diungkapkan :
"Dan
setan berkata ketika perkara (hisab) telah diselesaikan. "Sesungguhnya
ALLAH telah Menjanjikan kepadamu janji yang benar, dan aku pun telah
menjanjikannya kepadamu tetapi aku menyalahinya. Tidak ada kekuasaan
bagiku terhadapmu, melainkan (sekadar) aku menyeru kamu lalu kamu
mematuhi seruanku, oleh sebab itu janganlah kamu mencerca aku, tetapi
cercalah dirimu sendiri. Aku tidak dapat menolongmu, dan kamu pun tidak
dapat menolongku. Sesungguhnya aku tidak membenarkan perbuatanmu aku
(dengan ALLAH) sejak dahulu." Sungguh orang yang zalim akan mendapat
siksaan yang pedih." (Surah Ibrahim : 22)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar